Tahu kenapa...??
Karena Papa tak mau ambil tahu untuk celebrate Birthday anak, hu hu hu
**Mak daripada si anak la yang terlebih terasa hati.
Macam mana tak terasa hati, Mama lah yang pregnankan dia, membawa memboyot kesana kemari selama sembilan bulan. Mama juga yang menahan sakitnya nak melahirkan.
Ditusuk jarum sana-sini, aku juga yang di tonyok jari oleh Nurse, Dokter, tak kira lelaki atau perempuan. Semua dokter kandungan yang masuk tu menonyok bagian itu, untuk check opening. Sakit tahu... huhu
sedangkan kamu..?
Iya kamu...
Mondar-mandir sambil main henset, garuk kepala, main henset lagi, garuk kepala lagi, minum kopi, tengok bola, main henset, garuk kepala... **tepokjidat
Percakapan kurang lebih seperti ini.
ehem...
Pada suatu malam, setelah makan dan kami bersantai sambil nonton acara masak-masak Jamie Oliver.
"Pak, birthday Marcella ada rencana apa..?"
"Tak ada"
"Hmm... kasihan, umur satu.. first birthday tak di rayain besday nya"
"Eleh... kan baby lagi. Lagipun mana dia faham.. Mana dia tahu besday itu apa. Yang dia tahu janji Mak dia ada nenen, kamar tidur AC-nya sejuk. Kan cukup hepi anak tu"
"Ya lah..... **menunduk sambil ngucek ujung baju
Tapi kan... hmmm.... susah tau keluarkan dia dari perut ni... momong dari bayik-iyik-iyik sampai bisa jalan kayak begini... hmmmm
Mesti lah kena selebret...
hmmm.... Mama pun mau reward yang this is our kid, sudah grow up"
Terdengar "Mama pun mau reward", Papa pun letakkan henset iPhone busuk tu kat sofa. Kemudian menyahut, meringis, tersengih sambil bercakap
"Sebenarnya yang mau perayaan tu Mama ke anak? Mama lah tu... Kenapa? biar macam teman-teman kat instagram ke Mama?..
"Sudah lah tu... tak payah nak instagram sangat" **lanjut main hape
Tuhan...
Hanya engkau yang mengerti perasaan hati ini.
Betul tak tipu...
Seketika itu juga ingin ku beli tiket Air Asia Kuala Lumpur - Solo one way.
Terus mau balik kampung.
Sedih kakak.... -__-
Seeediiiiiiihhhh -__-
1 comment:
comelnyer babyyyyyy
Post a Comment